Page 26 - BUKU SOSIOLOGI KELAS XII CPE_Neat
P. 26
LITERASI POLITIK
Dari teori perubahan Sosial diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa
perubahan social merupakan keniscayaan atau sesuatu yang pasti terjadi.
Seperti yang disampaikan oleh Ibnu Khaldun bahwa Negara yang
memiliki Solidaritas yang kuat akan mampu menaklukkan Negara lain
yang masyarakatnya memiliki Solidaritas yang lemah karena terlena
akan kesejahteraan dan berprilaku yang menghambur-hamburkan
kekayaan. Senada dengan yang disampaikan oleh Arnold Toynbee
bahwa suatu peradaban akan mengalami proses kelahiran sampai kepada
kehancuran dan factor yang menyebakan kehancuran suatu peradaban
adalah konflik elit.
Begitu juga dari Sudut Pandang teori yang dikemukan oleh Aguste
Comte, Herbert Spencer, dan Emile Durkheim bahwa suatu masyarakat
cendrung berkembang dari masyarakat sederhana menuju masyarakat
yang berkemajuan atau masyarakat modren. Sejalan dengan teori
Psikologi Sosial Kepribadian Kreatif dan David C. Mc. Clelland bahwa
kemajuan suatu bangsa ditopong oleh hadirnya individu kreatif dan
motivasi berprestasi masyarakatnya. Prasyarat dari kemajuan tersebut
adanya struktur social yang mendukung seperti aturan hukum yang jelas,
kebijakan pemerintah yang dibuat oleh pemerintahan yang adil dan
Demokratis.
Jadi sebagaimana yang kita ketahui Solidaritas Sosial adalah bentuk
dari kepedulian dalam kelompok dimana kepedulian tersebut
menunjukan adanya hubungan antara individu dengan kelompok
berdasarkan dari kepercayaan dan pengalaman emosional. Kepedulian
terhadap sesama masyarakat suatu bangsa dapat diwujudkan dengan
berpastispasi menjadi warga negara yang baik.
Dalam konteks kekinian sebagai pelajar salah satu jalan
mewujudkannya perubahan social kearah yang lebih baik tersebut
adalah ikut serta menentukan nasib bangsa dengan cara menentukkan
pemimpin Negara melalui pemilihan umum. Karena satu suara kita
menentukan Nasib Bangsa
SOSIOLOGI XII Suplemen Pendidikan Pemilih 20