Page 5 - 07-RPP sistem gerak pada manusia
P. 5
Permukaan tulang yang panjang ditutup oleh membran yang
kuat yang disebut periosteum. Pada bagian bawah periosteum
terdapat tulang kompak atau tulang keras yang kuat. Tulang spons
terdapat didaerah ujung tulang yang mempunyai banyak ruang-ruang
kecil terbuka yang menyebabkan tulang menjadi ringan. Pada tulang
panjang mempunyai lubang yang besar yang akan diisi oleh jaringan
lemak yang disebut sumsum tulang.
Sumsum merah berada dibagian ujung diantara tulang spons
pada tulang panjang. Sedangkan sumsum kuning berada di tulang
panjang bagian tengah yang sebagian besar berisi lemak.
Pada ujung tulang panjang ditutup dengan suatu jaringan tebal,
lunak dan lentur yang disebut tulang rawan (kartilago).
e. Perkembangan Tulang
Sebelum dilahirkan, tulang manusia tersusun atas tulang lunak.
Secara bertahap, sebagian tulang lunak tersebut digantikan oleh
tulang keras. Proses perubahan tulang rawan menjadi tulang keras
disebut osifikasi. Selain mengalami osifikasi, tulang juga mengalami
penggabungan (Fusi).
1. Pertemuan Kedua (2jp)
a. Hubungan antartulang
Hubungan antartulang merupakan tempat bertemunya dua tulang
atau lebih yang memungkinkan terjadinya gerakan. Hal ini
menyebabkan gerakan pada tulang ketika otot
memendek/berkontraksi. Pergerakan pada rangka ini terjadi di
hubungan antartulang.
b. Jenis hubungan antartulang
Terdapat tiga kelas utama persendian, yaitu sebagai berikut.
1.) Hubungan antartulang yang tidak memungkinkan adanya
gerakan/ sinartrosis/ sendi mati/ immovable joints
Contoh dari sinartrosis adalah pada hubungan antartulang
tengkorak dan tulang pinggul.
2.) Hubungan antartulang yang menimbulkan sedikit gerakan/
amfiartrosis/ slightly movable joints
Amfiartrosis merupakan hubungan antartulang yang dihubungkan
oleh kartilago. Contoh dari amfiartrosis adalah hubungan
antartulang pada tulang belakang (vertebra) oleh tulang rawan.