Page 70 - E-MODUL RECODE ISU-ISU LINGKUNGAN
P. 70

RANGKUMAN





            1.  Krisis energi adalah kondisi di mana permintaan energi melebihi pasokan  yang  tersedia,  menyebabkan
               kekurangan  energi  yang  dapat berdampak luas pada ekonomi, politik, dan lingkungan. Krisis ini sering
               terjadi akibat ketergantungan yang berlebihan pada sumber energi yang tidak terbarukan, seperti minyak
               bumi, gas alam, dan batubara, yang persediaannya terbatas dan semakin menipis.
            2.  Beberapa faktor yang menyebabkan krisis energi antara lain meningkatnya  konsumsi  energi  global,
               terbatasnya  cadangan  bahan bakar  fosil,  konflik  geopolitik  di  kawasan  penghasil  energi,  serta

               keterlambatan dalam pengembangan sumber energi alternatif. Selain itu, perubahan iklim dan bencana
               alam juga mempengaruhi infrastruktur energi, yang semakin memperparah krisis.
            3.  Dampak  krisis  energi  meliputi  naiknya  harga  bahan  bakar,  inflasi, pengangguran,  dan  stagnasi
               ekonomi.  Selain  itu,  ketidakstabilan politik juga bisa terjadi akibat perebutan sumber daya energi. Krisis
               energi  juga  mendorong  peningkatan  polusi  dan  degradasi  lingkungan,  terutama  jika      negara-negara
               semakin   mengandalkan bahan bakar fosil.
            4.  Untuk   mengatasi   krisis   energi,   diperlukan   diversifikasi   sumber energi  dengan  beralih  ke  energi

               terbarukan  seperti  matahari,  angin, air, dan    biomassa.    Selain    itu,    peningkatan    efisiensi    energi,
               pengembangan    teknologi    hemat    energi,    serta    kebijakan    yang mendukung transisi ke energi
               bersih juga sangat penting.















































       Isu-isu Lingkungan Kelas IX    Semester II                                                                  58
   65   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75