Page 33 - MODUL KLASIFIKASI MATERI DAN PERUBAHANNYA_CICI
P. 33
Modul IPA Berorientasi Keterampilan Proses Sains
9. Ekstraksi
Ektraksi merupakan metode pemisahan
yang didasrkan atas perbedaan kelarutan
terhadap pelarutnya. Ektraksi sering dilakukan
untuk mengambil sari suatu tumbuhan yang
mempunyai khasiat khusus. Misalnya bahan
obat yang terdapat pada tumbuhan, seperti Gambar 2. 9 Ekstraksi
kurkumin yang terdapat pada kunyit dan papain Sumber : http://www.biomagz.com
yang terdapat pada daun papaya.
Alat yang digunakan untuk mengekstraksi disebut ekstraktor, misalnya ekstraktor
soxhlet. Selain dengan ekstraktor soxhlet, ekstraksi sederhana dapat dilakukan
menggunakan corong pisah. Corong pisah digunakan untuk memisahkan dua jenis zat
cair yang tidak saling melarutkan.
Contoh campuran yang dapat dipisahkan dengan corong pisah adalah campuran air
dengan minyak. Adapun beberapa contoh lain metode ekstraksi sebagai berikut.
a) Ekstraksi kafein dalam minuman teh menggunakan metode ekstraksi dengan corong
pisah. Pelarut yang digunakan adalah kloroform.
b) Ektraksi minyak nabati dalam kemiri menggunakan ekstraktor soxhlet.
10. Magnetisasi
Magnetisasi merupakan metode pemisahan yang didasarkan pada kemampuan
salah satu komponen campuran yang dapat ditarik oleh magnet. Metode ini dapat
digunakan untuk memisahkan serbuk besi yang bercampur dengan belerang. Pada
campuran tersebut, belerang termasuk benda nonmagnetik, sedangkan besi termasuk
benda magnetik. Jika sebuah magnet didekatkan pada campuran tersebut, maka besi
akan teratrik oleh magnet, sedangkan serbuk belerang tidak. Dengan demikian,
campuran serbuk besi dan belerang dapat dipisahkan.
KLASIFIKASI MATERI DAN PERUBAHANNYA KELAS VII SMP/MTs
21