Page 40 - MODUL KLASIFIKASI MATERI DAN PERUBAHANNYA

Modul IPA Berorientasi Keterampilan Proses Sains

Tabel 8. Perbedaan Wujud zat Padat, Zat Cair, dan Zat Gas

Padat Cair Gas
Mempunyai bentuk dan Mempunyai volume Tidak mempunyai volume
volume tetap. tertentu, tetapi tidak dan bentuk yang tertentu.
mempunyai bentuk yang
tetap, bergantung pada
media yang digunakan.
Jarak antarpartikel zat Jarak antar partikel zat cair Jarak antar partikel gas
padat sangat rapat. lebih renggang. sangat renggang.
Partikel-pertikel zat Partikel-pertikel zat cair Partikel-partikel gas dapat
padat tidak dapat dapat bergerak bebas, bergerak sangat bebas
bergerak bebas namun terbatas.
c. Kekeruhan (turbidity)

Kekeruhan biasnya terjadi pada zat cair yang disebabkan adanya partikel suspense
halus yang masuk dan bercmapur ke dalam cairan tersebut. Suspense di dalam cairan

tersebut memiliki konsentrasi dan kepekaan yang berbeda, sehingga menjadi

kekeruhan.
d. Titik didih

Titik didih adalah suhu ketika suatu zat menadidih. Mendidih terjadi pada suhu
tertentu atau mendekati titik didih. Misalnya titik didih air pada tekanan 1 atm (76

cmHg) adalah 100°C.
e. Titik leleh

Titik leleh adalah suhu ketika zat padat berubah menajdi zat cair. Misalnya titik leleh

timah hitam 327°C, perak 961°C, sedangkan besi 1.808°C. zat cair dan zat gas juga
memiliki titik leleh tetapi perubahannya tidak dapat diamati pada suhu kamar.

Kisalnya, titik leleh oksigen -218,8°C, sedangkan amonia -77,8°C.
f. Massa jenis

Massa jenis dapat didefenisikan perbandingan antara massa dengan volumenya.
Secara sistematis, massa jenis dapat ditulis dengan persamaan :

KLASIFIKASI MATERI DAN PERUBAHANNYA KELAS VII SMP/MTs
28