Page 8 - MODUL ELDIN
P. 8
Elektrodinamika
Berbicara tentang gaya yang menggerakkan muatan hingga menciptakan
arus listrik, gaya tersebut bisa berasal dari mana saja. Gaya gerak muatan dapat
muncul akibat adanya reaksi kimia, tarikan gravitasi, atau bahkan gerakan dari
serangga yang sangat kecil. Namun, gaya gerak muatan tersebut biasanya
berasal dari electromagnet force atau gaya listrik-magnet. Dengan demikian,
persamaan (3 menjadi:
(4
Kecepatan gerak muatan relatif jauh lebih lambat dibandingkan kecepatan
gerak medan magnet, sehingga dapat diabaikan. Persamaan (4 tersebut
menjadi;
(5
Persamaan (5 inilah yang disebut dengan Hukum Ohm, meski konsep fisika
dibaliknya dijelaskan oleh persamaan (3 dan (4.
Hubungan Beda Potensial dengan Kuat Arus
Hubungan antara beda potensial dan kuat arus listrik pertama kali diselidiki
oleh George Simon Ohm (178-1854). Untuk memahami hubungan antara beda
potensial dengan kuat arus perhatikan contoh kasus berikut:
Sebuah resistor silinder seperti pada
gambar 1 memiliki luas penampang A,
panjang L dan terbuat dari bahan
dengan konduktivitas σ.
Jika beda potensial antar ujung adalah
V, berapakah arus yang mengalir?
Berdasarkan persamaan (2, rapat arus (J) adalah besar kuat arus (I) pada tiap
luas permukaan (A) maka;