Page 86 - E-Modul Praktikum Akuntansi Pemerintah

Model Pembelajaran Cooperative Learning teknik jigsaw

Sarana dan Prasarana Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan
memahami materi terbuka.
Peserta didik dengan kesulitan belajar: memiliki gaya belajar yang terbatas
hanya satu gaya dan memiliki kesulitan dengan bahasa dan pemahaman
materi terbuka, kurang percaya diri, kesulitan berkonsentrasi jangka panjang,
dsb.
Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan
cepat, mampu mencapai keterampilan berpikir aras tinggi (HOTS), dan
memiliki keterampilan memimpin.

Target Peserta Didik XI/1

Jumlah Peserta Didik 33 Siswa

KOMPONEN

INTI

Komponen Inti

Tujuan Pembelajaran 1. Mendefinisikan pengertian umum pengelolaan keuangan desa.
2. Mengidentifikasi struktur organisasi pengelola keuangan desa.
3. Menjelaskan tugas pokok dan fungsi perangkat desa.
4. Mengidentifikasi pengguna informasi akuntansi.
5. Mengidentifikasi pendapatan desa.
6. Mengidentifikasi belanja desa.
7. Mengidentifikasi pembiayaan desa.
8. Mengidentifikasi perencanaan keuangan desa.
9. Menjelaskan proses penganggaran pendapatan dan belanja desa.
10. Menjelaskan pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja desa.
11. Mengidentifikasi penatausahaan penerimaan desa.
12. Mengidentifikasi penatausahaan belanja desa.
13. Mengidentifikasi penatausahaan pembiayaan desa.
14. Peserta didik mampu mengidentifikasi dokumen penatausahaan oleh
bendahara desa

Struktur pengelolaan keuangan desa mencakup berbagai aspek, seperti
perencanaan anggaran, pelaksanaan pembayaran, pelaporan keuangan,
pengendalian internal, dan partisipasi masyarakat. Dalam hal ini, penting untuk
memastikan bahwa desa memiliki mekanisme yang solid untuk mengelola risiko,
mencegah penyalahgunaan dana, dan memanfaatkan teknologi yang ada untuk