Page 11 - E Modul (7).pdf
P. 11
KONSEP 1
Jaringan Pada Tumbuhan
Jaringan pada tumbuhan adalah rangkaian sel yang bekerjasama untuk menjalankan berbagai
fungsi. Tiga jenis utama jaringan tumbuhan adalah jaringan meristem, jaringan dasar, dan
jaringan pengangkut. Selain tiga jenis utama jarinngan ini, ada juga jaringan lain seperti
sklrenkim (jaringan yang memberikan kekuatan pada tumbuhan), kolenkim (jaringan penopang
yang lebih fleksibel), dan jaringan kambium (jaringan yang menghasilkan sel-sel baru untuk
pertumbuhan tumbuhan). semua jaringan ini bekerjasama untuk memastikan fungsi vital tumbuhan,
seperti pertumbuhan, penopangan, dan transportasi nutrisi.
1. Jaringan meristem
Meristem merupakan jaringan bersifat embrio didalam tumbuh tumbuhan karena memiliki sifat
kekhususan yaitu mampu melakukan pembelahan terus menerus. Pada tahap perkembangan embrio,
semua sel akan mengelami pembelahan. Pada tahapan embrio semua sel mengalami pembelahan
kemudian pada jaringan meristem dasar tumbuhan yang meliputi epidermis, korteks dari akar dan
batang, mesofil daun, dan jaringan pembuluh primer. Meristem sekunder akan berkembang menjadi
jaringan pembuluh sekunder dan jaringan penyokong.
Berdasarkan letaknya pada jaringan meristem terbagi menjadi 3 yaitu; Apikal, interkalar dan lateral.
1. Meristem apikal merupakan jaringan yang terletak pada titik tumbuh (ujung batang dan ujug
akar). Pembelahan sel-sel pada jaringan meristem apikal merupakan bagian utama dari
pertumbuhan, yakni pertumbuhan yang menyebabkan batang bertambah tinggi dan akar
bertambah panjang menembus kedalam tanah. Pertumbuhan primer pada batang terjadi
tersusun aktif membelah dan memanjang keatas. Namun unntuk beberapa sel tetap berada
dibawah dan akan menajdi meristem tunas samping atau ketiak daun. Zonasi pertumbuhan
dalam meristem dapat dilihat sebagai berikut :
Zona pembelahan, sel meristem apikal giat melakukan pembelahan.
Zona pemanjangan, sel yang telah membelah membesar dan memanjang.
Zona pendewasaan, sel yang telah membelah terspesialisasi menjadi jaringan permanen dalam
organ.
4