Page 26 - MODUL BIOMEDIK III
P. 26

demikian, sistem reproduksi tidak hanya berkontribusi pada kelangsungan

                 spesies,  tetapi  juga  memainkan  peran  penting  dalam  keseimbangan

                 hormonal dan pemeliharaan kehidupan.




                       D. KONSEP HOMEOSTASIS

                                Pada  tahun  1929,  fisiolog  Amerika,  Walter  Cannon

                          menciptakan  istilah  homeostasis  untuk                      menggambarkan


                          pemeliharaan  kondisi  yang  hampir  konstan  dalam  lingkungan

                          internal.  Pada  dasarnya,  semua  organ  dan  jaringan  tubuh

                          melakukan fungsi yang  membantu menjaga  kondisi yang  relatif

                          konstan  ini.  Singkatnya,  homeostasis  dapat  dipahami  sebagai

                          kondisi  seimbang.  Tentu  kamu  sudah  mengetahui  tingkatan

                          organisasi fungsional makhluk hidup, bukan? Fungsi tubuh yang

                          normal memerlukan aksi terintegrasi dari sel, jaringan, organ, dan


                          berbagai sistem kontrol saraf dan hormonal yang bersama-sama

                          berkontribusi  pada  pencapaian  kondisi  homeostasis.  Penyakit

                          sering  dianggap  sebagai  keadaan  di  mana  homeostasis  tubuh

                          terganggu. Namun, hebatnya tubuh kita, mekanisme homeostasis

                          terus  berlangsung  dan  mempertahankan  fungsi  vital  melalui


                          berbagai  kompensasi.  Dengan  demikian,  konsep  homeostasis

                          merupakan kemampuan tubuh untuk menjaga kondisi internal yang

                          stabil meskipun  ada perubahan  di lingkungan  eksternal.  Contoh

                          aktivitas homeostasis yang sering kita alami sehari-hari ketika suhu

                          tubuh meningkat, maka tubuh merespon dengan cara berkeringat

                          untuk mengembalikan suhu tubuh ke kondisi semula. Sebaliknya,






                                                                                                        15
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31