Page 28 - MODUL BIOMEDIK III
P. 28

otak dan sumsum tulang belakang disebut cairan serebrospinal, di

                          sendi disebut cairan sinovial, dan sebagainya.

                                     Fungsi sel-sel tubuh kita  bergantung pada keadaan  dan

                          komposisi cairan interstisial yang mengelilinginya. Oleh karena itu,


                          cairan interstisial sering disebut sebagai lingkungan internal tubuh.

                          Cairan  ini  berperan  sebagai  perantara  antara  sel-sel  tubuh  dan

                          tempat terjadinya komunikasi antarsel. Sehingga dapat dikatakan

                          bahwa  segala  bentuk  kondisi  yang  ada  pada  cairan  interstisial

                          “mewakili”  keadaan  internal  tubuh.  Jika  kondisi  cairan  ini  tidak

                          terjaga, lalu keseimbangan di lingkungan sekitar sel terganggu, hal

                          inilah yang menyebabkan disfungsi homeostasis atau gangguan


                          fungsi sel.

                                Dalam menjalankan kehidupan, kondisi tubuh tentu berubah-

                          ubah.  Begitu  pula  kondisi  homeostasis  tubuh.  Banyak  jenis

                          gangguan yang diterima oleh tubuh, bisa dari lingkungan internal

                          tubuh,  misalnya  saat  kadar  gula  tubuh  sangat  rendah  ketika

                          melewatkan jadwal  makan, maupun  dari lingkungan  luar  seperti

                          terpapar  suhu  panas  atau  aktivitas  fisik  yang  berat  hingga


                          menimbulkan kelelahan. Hal ini menyebabkan timbulnya kondisi

                          ketidakseimbangan. Sistem saraf dan sistem endokrin, keduanya

                          bekerja  sama  untuk  mengembalikan  tubuh  kembali  ke  kondisi

                          normal melalui mekanisme feedback               yang akan kita pelajari setelah

                          ini.  Kondisi  ini  harus  segera  dikompensasi  oleh  tubuh,  karena


                          ketidakstabilan  dalam  kondisi  internal  dapat  menyebabkan

                          gangguan  fungsi  sel  dan  jaringan,  yang  pada  gilirannya  dapat

                          mengakibatkan penyakit.



                                                                                                        17
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33