Page 17 - MERAKI KEHIDUPAN_Sukadi_Neat
P. 17

los terminal, dan beberapa penunggu kios  yang masih
              terbuka.  Jumi merapikan maskernya. Kakinya melangkah
              menuju toilet di seberang jalan. Ia berjalan gontai, pikirannya
              melayang  kenapa  bapak tidak pernah telepon, dan kirim
              kabar kepadanya. Ada apa dengan bapak. Jumi tersenyum
              kecut  kepada seorang perempuan penunggu toilet,  Jumi
              melangkah ke toilet paling ujung.
                     Selesai membasuh muka, Jumi  bergegas  menuju
              pangkalan  angkot.  Jumi akan naik angkot jurusan tempat
              tinggal bapaknya. Ia sudah tahu  tempat tinggal bapaknya
              karena dulu ia pernah menjenguknya. Baru beberapa langkah
              berjalan, seorang laki-laki menyambar tas  yang ada  di
              pundaknya. Jumi kaget.  Spontan berteriak kencang
              “Jambreeeet”. Kerumunan orang yang mendengar teriakan
              Jumi langsung mengejar hingga pelaku berhasil ditangkap.
              Tanpa menunggu aba-aba beberapa orang langsung
              memukuli si jambret  hingga babak belur. Jumi mendekati

              kerumunan tempat jambret ditangkap. Kemudian salah satu
              dari mereka berusaha membuka masker laki-laki jambret itu.
              Begitu terbuka, Jumi tersentak kaget.  Bapaaaak…


















                                                       Meraki Kehidupan | 7
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22