Page 83 - Microsoft Word - MERAKI KEHIDUPAN_Sukadi
P. 83
perahu-perahu boat mengitari telaga menambah
pemandangan semakin indah. Sementara lalu-lalang
penunggang kuda mengelilingi jalan lingkar telaga menjadi
daya tarik tersendiri yang tidak terdapat di tempat wisata
lainnya.
Badrun dan Jumi sengaja menyewa tikar dari para
penjaja sewa. Duduk di pinggir telaga sambil menikmati sate
kelinci dan jagung bakar. Hawa sejuk berubah dingin ketika
arakan kabut putih turun ke daun-daun. Bersentuhan dengan
riak air bergelombang, saat perahu melintas di depan tempat
duduknya. Sesekali keduanya saling melempar senyum
layaknya dua insan sedang kasmaran. "Paa, sebelum kita
menikah, Papa sering banget kasih hadiah, kok sekarang gak
pernah lagi kasih-kasih Mama hadiah?" ucap Jumi manja.
Badrun menggenggam lembut tangan istrinya. "Apa Mama
pernah lihat, nelayan kasih umpan buat ikan yang sudah
ketangkap???"
Meraki Kehidupan | 73