Page 9 - Flipbook hukum bacaan mad
P. 9
B. Menerapkan hukum bacaan mad
‘iwadh, mad layyin, dan mad ‘aridh lissukun
1. Mad Iwad
Menurut bahasa, kata “iwadll berarti pengganti tanwin.
Dengan demikian, mad iwadl berarti bacaan panjang sebagai
pengganti tanwin. Secara istilah, mad ‘iwadl mad yang terjadi
apabila ada fathah tanwin berada di akhir ayat atau bertemu
tanda waqaf.
Khusus fathah tanwin yang berada pada huruf ta
marbutah (ة) tidak dibaca panjang atau mad, karena huruf
tersebut berubah menjadi suara ha (ﻫ ). Contohnya terdapat
dalam QS. Ali Imran Ayat 8. Perhatikan lafal yang dicetak
tebal berikut ini
ۚ ً
َ
ﱠ
َ
َ
ْ
ْ
ْ
ُ ُ ْ ُ
ْ
ﱠ
ِ
ِ
بﺎﱠﻫﻮﻟا َ ﺖﻧا َ ﻚﻧا ﺔ َ ﻤْﺣَر َ ﻚﻧُﺪﻟ ْ ﻦِﻣ ﺎَﻨﻟ ﺐَﻫو ﺎَﻨَﺘْﻳَﺪَﻫ ذا َﺪ ْ ﻌَﺑ ﺎَﻨَﺑﻮﻠﻗ غﺰﺗ ﻻ ﺎَﻨﱠﺑر
ْ
َ
َ
َ
ْ
ُ
ِ
Mad 'iwadl dibaca sepanjang dua harakat atau satu alif. (٨)
Contoh :
َ
ﱠ
َ َ ُ
ﺎًﺑاﱠﻮﺗ نﺎﻛ ﻪﻧإ
ِ
َ
ْ
ﱠ
اًﺮ ْ ﺴُﻳ ﺮ ْ ﺴُﻌﻟا َ ﻊ َ ﻣ نﺈﻓ
ِ
ِ
َ
َ
ً
ً
ﻼﻴِﻠﻗ ﺎﻨ َ ﻤﺛ
2