Page 40 - surya bu ena uas_merged (1)
P. 40

1.  Bertindak  sebagai  produsen  dan  penjual
                          barang di pasar , seperti pemasok barang .
                       2.   Menggunakan  faktor  produksi  yang  dapat
                          diakses  oleh  rumah  atau  tempat  usaha
                          konsumen untuk melakukan proses produksi .
                       3.  Jelaskan  cara  membeli  berbagai  modal  dan
                          jenis barang lainnya .
                       4.   Meminta  kredit  dari  bank  dalam  rangka
                          membiayai investasi atau perluasan usaha . _
                       5.  Membayar  saldo  jatuh  tempo  pada  faktur
                          produk .
                   c.  Pemerintah
                       Pemerintah  sangat  berperan  penting  dalam
               kegiatan  ekonomi  yang  ditujukan  untuk  menentukan
               kebijakan-kebijakan  di  bidang  ekonomi.  Dalam  sistem
               demokrasi  ekonomi  Indonesia.  Kebijakan  pemerintah
               tersebut dalam rangka memakmurkan rakyat sebagaimana
               tercantum dalam Pasal 33 UUD 1945. Adapun kebijakan
               pemerintah di bidang ekonomi antara lain sebagai berikut.
               1)  Kebijakan  fiskal,  adalah  kebijakan  pemerintah  yang
               berhubungan dengan pendapatan dan pengeluaran negara,
               atau yang berhubungan dengan anggaran pendapatan dan
               negara belanja.
                       2)  Kebijakan  moneter,  adalah  kebijakan
               pemerintah untuk mengatur jumlah peredaran uang dan
               menjamin kestabilan nilai uang, agar tidak terjadi inflasi.
                       Perbuatan  pemerintah  tersebut  dimaksudkan
               untuk  membunuh  rakyat  sebagaimana  diuraikan  dalam
               Pasal 33 UUD 1945 .
                       Ada  beberapa  campur  tangan  pemerintah  dalam
               perekonomian , antara lain seperti yang dikemukakan di
               bawah ini.



                                          39
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45