Page 25 - Wahidin Sudirohoesodo, Sang Dokter Bangsa_Yayan Rika Harari.pdf
P. 25

Mungkin karena prinsip itulah, dia menggunakan


                 nama tambahan  Soedirohoesodo. Orang Jawa setelah


                 menikah atau dewasa memang biasa menambahi


                 namanya. Nama itu dibuat sesuai dengan niat dan


                 harapan baik untuk diri sendiri. Adapun kata  sudira


                 berarti 'tangguh', dan  husada  adalah 'mengobati' atau


                 'merawat'. Jadi, sudirahusada (yang dalam nama lengkap


                 Dokter Wahidin dieja menjadi Soedirohoesodo) itu artinya


                 'tangguh dalam mengobati'. Nama itu sangat tepat untuk


                 Dokter Wahidin.


                       Karena keluhuran budinya, tidak heran bila banyak


                 orang suka berobat kepada Dokter Wahidin. Pasiennya


                 pun tidak terbatas pada orang Jawa saja. Orang Tionghoa


                 dan Belanda pun suka berobat kepadanya. Dengan


                 demikian, dia semakin terkenal sebagai dokter yang


                 ramah dan dermawan.


                       Akan tetapi, kemasyhuran Dokter Wahidin rupanya



                 membuat beberapa orang iri hati. Mereka, antara














                 lain, adalah dua dokter Belanda yang berpraktik di



                 Yogyakarta, yaitu Dokter Cedee dan Dokter Van Borne.
                 Karena iri, mereka memberikan julukan yang buruk
                 kepada Dokter Wahidin. Dengan begitu, nama Dokter
                                                                15
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30