Page 312 - 100 Cerita Rakyat Nusantara
P. 312

Andung menoleh, dia malu melihat ibunya yang
                         kumal dan renta. Dia berjalan cepat-cepat dan tak

                         mau menoleh lagi. Bahkan, ketika sang istri hendak
                         menyapa ibu Andung, Andung malah marah.
                            Ibu Andung pun sedih. Dia terduduk dan
                         menangis.

                            “Ya Tuhan, mengapa anakku menjadi sombong
                                          dan lupa padaku? Aku…,”
                                                        Belum selesai
                                                    dia bicara, langit

                                                menjadi gelap dan
                                            kilat menyambar-nyambar.
                                       Angin bertiup keras dan
                                          hujan pun turun lebat

                                                    sekali.
             Saat
          itulah, tiba-tiba
          petir menyambar Andung, dan

          tubuhnya berubah menjadi batu. Sejak
          saat itulah, tempat peristiwa itu terjadi
          disebut Gunung Batu Bangkai. Letaknya ada

          di Kecamatan Loksado,
          Kalimantan
          Selatan.











                                                                                       309
   307   308   309   310   311   312   313   314   315   316   317