Page 322 - 100 Cerita Rakyat Nusantara
P. 322

”Perhatian semua rakyatku, Raja Patmaraga menunggu

              kita. Barang siapa mampu menenun sebuah selimut untuk
              bayi dalam waktu setengah hari saja, dia akan diangkat
              sebagai pengasuh bayi itu,” kata Datuk Pujung.

                 Para wanita mulai menenun. Mereka tak mau menyia-
              nyiakan waktu. Namun sampai waktu yang ditentukan, tak
              ada yang mampu menyelesaikannya.
                 Datuk Pujung nyaris putus asa ketika tiba-tiba seorang
              wanita maju ke hadapannya.

                 ”Tuanku, ini selimut hasil tenunan saya.
              Periksalah dengan cermat, apakah selimut
              ini cukup untuk menyelimuti bayi Raja

              Patmaraga?” katanya sambil menyerahkan
              sebuah selimut yang dilipat.





































                                                                                       319
   317   318   319   320   321   322   323   324   325   326   327