Page 76 - 100 Cerita Rakyat Nusantara
P. 76

Kelingking keluar dari tempat persembunyiannya.
               Rupanya, dialah yang menakut-nakuti Nenek Gergasi.
               Semua penduduk negeri dipanggilnya kembali. Mereka

               semua lega karena Nenek Gergasi sudah pergi.
                   Raja berterima kasih pada Kelingking. Beliau lalu
               mengajak Kelingking dan ibunya untuk tinggal di istana.
               Kelingking pun diangkat sebagai panglima perang.

                   Suatu hari, Kelingking terlihat gelisah.
                   ”Aku ingin menikahi putri raja, Bu. Aku mencintainya,”
               ungkap Kelingking.
                   ”Benarkah? Jika begitu, Ibu akan menemanimu bicara

               pada Raja,” kata ibunya.
                   Ditemani ibunya, Kelingking menghadap Raja dan
               menyampaikan keinginannya. Raja pun

               marah dan mengusir Kelingking dari
               istana.
                   ”Tunggu, Ayah. Aku mau menikah
               dengannya. Bukankah dia yang sudah

               menyelamatkan negeri kita?” cegah
               Putri Raja.
                   Akhirnya, dengan berat hati, Raja
               pun mengizinkan Kelingking menikahi

               putrinya.
















                                                                                        73
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81