Page 15 - Modul etnosains sistem gerak manusia
P. 15

2.  Tulang Keras

                                                    Tulang  keras  dibentuk  oleh  sel  pembentuk
                                             tulang  (osteoblas)  ruang  antar  sel  tulang  keras
                                             banyak  mengandung  zat  kapur,  sedikit  zat  perekat,

                                             bersifat  keras.  Dalam  tulang  keras  terdapat  saluran
                                             havers  yang  didalamnya  terdapat  pembuluh  darah

                                             yang  berfungsi  mengatur  kehidupan  sel  tulang.
                                             Tulang  keras  berfungsi  untuk  menyusun  sistem
                                             rangka.  Contoh  tulang  keras  :  tulang  kering,  tulang
                    Gambar 1.10 Tulang Keras
                 Sumber : https://bit.ly/3cFyXZZ   lengan dan tulang selangka.


                       Sistem gerak pasif terdiri dari otot dan sendi. Otot adalah jaringan di
                   dalam tubuh manusia yang merupakan alat gerak aktif untuk membantu
                   tulang agar dapat bergerak. Sedangkan sendi ini menghubungkan tulang-

                   tulang sehingga tulang dapat bekerja secara bersamaan.
                   1.  Otot

                              Otot  adalah  alat  gerak  aktif  yang  melakukan  kontraksi
                       (memendek)  dan  relaksasi  (memanjang)  yang  disebabkan  oleh
                       kandungan  otot  yang  tersusun  atas  protein  kontraktil  yaitu  serabut

                       aktin  dan  miosin.  Otot  berwarna  merah  dikarenakan  mengandung
                       mioglobin  yang  memiliki  fungsi  sama  dengan  hemoglobin  yaitu

                       mengikat  oksigen.  Otot  memiliki  fungsi  penting  dalam  melaksanakan
                       kerja mengalirkan darah dan menggerakkan otot jantung khusus  pada
                       otot jantung.

                              Berdasarkan jenisnya otot dibedakan menjadi tiga yaitu otot polos,
                       otot jantung dan otot lurik.

                   a.  Otot Polos
                              Otot  polos  adalah  otot  yang  sel-selnya  polos,  berbentuk
                       gelendong,  dan  masing-masing  sel  berinti  satu.  Otot  polos  bekerja  di

                       luar  kehendak  sehingga  termasuk  tak  sadar,  reaksinya  terhadap
                       rangsangan  sangat  lambat  sehingga  tidak  mudah  lelah.  Contohnya

                       terdapat pada usus, alat pencernaan dan pembuluh darah.








                                                                                                                   9
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20