Page 3 - bahan ajar Pemanasan Global
P. 3
Fakta-fakta Perubahan Lingkungan
Perubahan lingkungan adalah perubahan langsung atau tidak langsung terhadap sifat fisik,
kimia dan arah hayati lingkungan hidup yang melampaui kriteria baku kerusakan lingkungan
hidup dalam keseimbangan lingkungan. Keseimbangan lingkungan dapat terganggu karena
adanya pengaruh luar yang sangat kuat. Akibatnya, terjadilah perubahan lingkungan.
Perubahan lingkungan dapat terjadi secara alami dan dapat pula akibat campur tangan
(kegiatan) manusia.
1. Peningkatan suhu permukaan air laut.
Ekosistem laut merupakan ekosistem paling sensitif terhadap peningkatan suhu.
Pemanasan ini terjadi hingga kedalaman 700 meter dari permukaan laut. Dimana wilayah
pada kedalaman tersebut adalah wilayah yang paling tinggi keanekaragaman hayatinya.
Suhu perairan juga berpengaruh pada karang. Meningkatnya suhu perairan
menyebabkan karang mengalami pemutihan (bleachinng). Yang dapat mengakibatkan
karang sulit tumbuh, rentan terhadap penyakit dan terjadi kematian massal. Seperti yang
telah kita ketahui bahwa karang merupakan habitat berbagai biota laut. Ketika karang
mengalami kerusakan berarti kehidupan biota laut lainnya terancam.
(Terumbu Karang) (Udang) (Penyu)
Gambar Makhluk Hidup yang Bergantung pada Suhu Permukaan Air Laut
Beberapa spesies memiliki siklus hidup dan proses reproduksi yang dipengaruhi oleh
suhu. Contohnya adalah udang Krill. Udang ini bereproduksi dalam jumlah yang sedikit
jika suhu perairan meningkat. Begitu pula penyu, jenis kelamin anakan penyu dipengaruhi
suhu. Jika suhu perairan hangat maka anakan penyu dominan betina sedangkan jika
perairan dingin maka anakan penyu dominan jantan. Dengan demikian peningkatan suhu
dapat mempengaruhi populasi organisme laut dan bahkan dapat pula menyebabkan
kepunahan.