Page 157 - SEJARAH NASIONAL INDONESIA KELAS XI SEMESTER 1
P. 157

pada tahun 1877 Raja Sisingamangaraja XII berkampanye keliling ke daerah-
                       daerah untuk menghimbau agar masyarakat mengusir para zending yang
                       memaksakan agama Kristen kepada penduduk. Masuknya pengaruh Belanda
                       ini juga akan mengancam kelestarian tradisi dan adat asli orang-orang Batak.

                       Akibat kampanye Raja Singamangaraja  XII telah menimbulkan  ekses
                       pengusiran para zending. Bahkan ada penyerbuan dan pembakaran terhadap
                       pos-pos zending di Silindung. Kejadian ini telah memicu kemarahan Belanda
                       dan dengan alasan melindungi para zending, Pada tanggal 8 Januari 1878
                       Belanda  mengirim pasukan untuk  menduduki  Silindung.  Pecahlah Perang
                       Batak
                       »    Dari uraian yang telah dipaparkan,  coba rumuskan apa sebab


                            terjadinya Perang Batak?


                       b. Bagaimana Jalannya Perang Batak?


                       Alasan untuk melindungi  para Zending tentu alasan yang dibuat-buat
                       Belanda. Karena yang jelas Belanda menduduki Silindung sebagai langkah
                       awal untuk memasuki tanah Batak yang merupakan wilayah kekuasaan Raja
                       Sisingamangaraja  XII. Belanda  ingin  menguasai  seluruh tanah Batak. Kali
                       pertama pasukan Belanda yang dipimpin oleh Kapten Schelten menuju Bahal
                       Batu. Rakyat  Batak di bawah pimpinan  langsung  Raja Sisingamangaraja
                       XII melakukan perlawanan terhadap gerakan pasukan Belanda di Bahal
                       Batu. Dalam menghadapi perang melawan Belanda ini rakyat Batak sudah
                       menyiapkan  benteng  pertahanan  seperti  benteng  alam yang terdapat  di
                       dataran tinggi Toba dan Silindung. Di samping itu, dikembangkan benteng
                       buatan yang ada di perkampungan.  Setiap kelompok kampung  dibentuk
                       empat persegi dengan pagar keliling terbuat dari tanah dan batu. Di luar
                       tembok ditanami bambu berduri dan di sebelah luarnya lagi dibuat parit
                       keliling yang cukup dalam. Pintu masuk dibuat hanya beberapa buah dengan
                       ukuran sempit.


                       Pertempuran pertama terjadi di Bahal Batu. Sisingamangaraja XII dengan
                       pasukannya  berusaha  memberikan  perlawanan  sekuat tenaga. Tetapi
                       nampaknya kekuatan pasukan Batak tidak seimbang dengan kekuatan tentara
                       Belanda, sehingga pasukan Sisingamangaraja XII ini harus ditarik mundur.
                       Akibatnya justru pertempuran merembet ke daerah lain, misalnya sampai di
                       Butar. Karena dengan gerakan mundur tadi, pasukan Sisingamangaraja XII
                       juga melakukan penyerangan pada pos-pos Belanda yang lain.





                                                                                          149
                                                                             Sejarah Indonesia
   152   153   154   155   156   157   158   159   160   161   162