Page 73 - BUKU POTENSI PAPUA BARAT
P. 73
B KABUPATEN KAIMANA
5. Potensi Kehutanan
Volume penjualan hasil produksi dari
sektor kehutanan adalah produksi kayu
bulat dengan total penjualan sebanyak
39.355,14 m3, penjualan kayu gergaji
sebesar 782,85m3, serta penjualan
plywood sebesar 1.596,60. Pemegang
izin HPH di Kabupaten Fakfak sebanyak 4
perusahaan yang masih beroprasi dengan
produksi kayu gergaji sebesar 904,52 m3,
dan kayu bulat sebesar 67.496,04.
6. Potensi Bahan Galian
Jenis-jenis bahan galian yang terdapat di
wilayah Kabupaten Fakfak yakni batugamping,
pasirkuarsa, lempung, marmer, sirtu, rijang,
dan oniks. Di antara bahan galian tersebut,
bahan galian yang mempunyai prospek dan
dapat segera dikembangkan lebih lanjut
antara lain yaitu batugamping, pasirkuarsa,
sirtu, dan lempung. Photo by: Resa Anasto/Flickr
PRASARANA PENDUKUNG GAMBARAN UMUM KABUPATEN KAIMANA
1. Panjang jalan yang ada di Kabupaten Fakfak pada tahun 2008 sepanjang 543,112 km. Kabupaten Kaimana adalah Kabupaten Mata pencaharian sebagian besar
2. Bandara Torea Fakfak. pemekaran dari Kabupaten Fakfak penduduk Kabupaten Kaimana adalah
3. Bandara Siboru. berdasarkan Undang-Undang Nomor 26 sebagai petani, nelayan dan petani
Tahun 2002 tanggal 12 November 2002. nelayan. Hal ini dapat dipahami mengingat
Terdiri dari empat distrik, yaitu: Distrik penduduk lebih banyak bermukin dipesisir
Kaimana Kota, Distrik Teluk Arguni, Distrik dan menggantungkan hidupnya pada dua
Teluk Etna dan Distrik Buruway. Umumnya sub sektor tersebut.
Distrik-distrik yang ada di Kabupaten
Kaimana terpisah oleh laut. Untuk mencapai
ibukota Kabupaten dari Distrik-distrik ini
dapat ditempuh dengan menggunakan
alat transportasi laut. Berdasarkan hasil
Susenas yang dilaksanakan tahun 2009
diperoleh jumlah penduduk Kabupaten
Kaimana adalah 42.448 jiwa, dengan
komposisi penduduk laki-laki adalah 23.172
dan komposisi penduduk perempuan
adalah 19.276 jiwa.
72 Potensi dan Peluang Investasi Provinsi Papua Barat 73