Page 14 - Ebook Teks Novel
P. 14
Di puncak bukit, di depan makam Nyai Laras, Aya
berjongkok. Berdoa. Aji mengikutinya. Berdoa. Anak kecil,
setahun umurnya, seperti memahami banyak hal tentang
segala sesuatu yang dilihatnya. Ia tidak bertanya apa pun. Ia
tahu dari penglihatannya sendiri.
Seperti menerima wangsit, Aya bangkit dari berdoa. Bila
Nyai Laras meninggalkan keraton dan pergi mengembara
sampai wilayah pesisir Utara yang berbukit-bukit ini, mengapa
aku tak melakukan apa pun untuk menemukan kehidupanku
sendiri?
Judul Novel : Tarian Dua Wajah (halaman 14-16)
penulis : S. Prasetyo Utomo
Menafsir dan Menyajikan Teks Novel 6