Page 18 - E-BAI_Hikayat
P. 18

Hikayat (cerita rakyat)/e-modul bahasa Indonesia/kelas X






               C. Gaya Bahasa


                            Gaya  bahasa  cerita  rakyat  menggunakan  bahasa  melayu

                  klasik.  Ciri  bahasa  yang  dominan  dalam  cerita  sejarah/  hikayat

                  adalah Altenbernd dalam Pradopo, (1997. p, 62) :
                  a. Menggunakan majas

                           Penggunaan majas bertujuan agar cerita lebih menarik.

                  b. Banyak menggunakan konjungsi Temporal tidak sederajat pada
                       setiap awal kalimat


                        Contoh:         Tersebutlah         kisah     seorang        yang      terkenal

                      kehebatannya.  la  mampu  menyemburkan  api  untuk

                      mengalahkan  musuh  musuhnya.  Ia  berumah  di  atas  pohon

                      Beran  Tanyit.  Suatu  ketika,  Tamen  Awing  menyampaikan

                      keinginannya itu kepada istrinya yang sedang hamil.

                  c. Menggunakan kata arkais.

                              Meskipun  bahasa  yang  digunakan  dalam  cerita  rakyat

                      bahasa  Indonesia  (berasal  dari  bahasa  Melayu),  tidak  semua

                      kata  dalam  cerita  rakyat  dijumpai  dalam  bahasa  Indonesia

                      sekarang. Kata-kata yang sudah jarang digunakan atau bahkan

                      sudah asing disebut sebagai kata-kata arkais.











                        Pindai       barcode         berikut        untuk

                        mengetahui  berbagai  contoh  kata

                        arkais beserta artinya.















                E-BAI (E-Modul Bahasa Indonesia) "Hikayat"                                              17
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23