Page 59 - E-MAGAZINE HOUSEHOLD WASTE MANAGEMENT FIX_Neat
P. 59

YUK MEMBUAT KOMPOS


                                            DI RUMAH !






            Membuat Starter


                   Biarkan  starter  ini  tertutup  rapat
     selama 4 hari. Tujuan pembuatan starter
     adalah  menciptakan  lingkungan  hidup
     bagi  mikroorganisme  pengurai  sampah
     organik  kita.  Tanda‐tanda  starter  nya
     berhasil antara lain: hangat, penutupnya
     berembun,  zat  organik  yang  kita
     masukkan         sebelumnya        mulai
     menghitam.


       Keterangan tambahan:
       *Bahan  organik  hijau  adalah  bahan
       yang masih segar/kaya nitrogen.
       Contoh:    kulit   pepaya,   tangkai
       bayam, kulit wortel
       *Bahan organik coklat adalah bahan
       yang sudah kering/kaya karbon.
       Contoh. daun kering, jerami, kertas





           Perlakukan Harian                                                                           Sumber: storyforel



           Setelah starter dibuat, komposter bisa diisi dengan sisa organik harian. Aduk sampah yang baru ditambahkan
     dengan isi komposter yang sudah ada sebelumnya. Selain bertujuan agar sampah yang baru lebih cepat terurai,
     pengadukan  juga  membuat  lebih  banyak  oksigen  menyusup  ke  dalam  tumpukan  dan  mengurangi  potensi
     terjadinya gas metan.
          Yang perlu diperhatikan saat membuang sisa organik baru ke dalam komposter adalah perhatikan keadaan
     komposter.  Jika  tampak  terlalu  becek  (yang  bisa  mengundang  belatung),  tambahkan  saja  sisa  organik  kering
     kedalamnya. Jika terlalu kering, maka tambahkan bioaktivator.


                          Panen


          Saat komposter sudah penuh, biarkan tidak diisi
     selama 1‐2 minggu. Setelah itu, angin‐anginkan di
     tempat  terbuka  sebelum  digunakan  untuk
     memupuk tanaman.








    56
   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64