Page 10 - E-Book Panduan Pengusulan Kegiatan OPOR Bidang PKP
P. 10

IDENTIFIKASI
         KERUSAKAN

         Identifikasi kerusakan ini didasari oleh:
            Permen  PU  No  13/PRT/M/2011  tentang  Tata  Cara  Pemeliharaan  dan  Penilikan
            Jalan
            Permen  PU  No  12/PRT/M/2014  tentang  Penyelenggaraan  Sistem  Drainase
            Perkotaan
            Permen PU No 24/PRT/M/2008 tentang Pedoman Pemeliharaan dan Perawatan
            Bangunan Gedung




                 Jalan Lingkungan







         Kerusakan jalan lingkungan diukur dengan membandingkan luas kerusakan jalan
         terhadap  luas  jalan  keseluruhan  dengan  kategori  kerusakan  pada  masing-
         masing jenis perkerasan jalan lingkungan meliputi :
            Perkerasan Aspal -> lepasnya bulir, retak dan beralur
            Perkerasan Beton -> retak, rekah, popping
            Perkerasan Paving -> pecah, bergelombang, lepasnya kuncian
            Perkerasan Batu Belah -> lepasnya kuncian, keausan

                Penentuan besarnya tingkat kerusakan dapat dirumuskan menjadi
                      % kerusakan = (Luas kerusakan/Luas Jalan) x 100%

                                             Tingkat Kerusakan
            No    Perkerasan
                                Baik    Cukup    Rusak Ringan   Rusak Berat

            1   Aspal dan Beton  <6%    6%-11%      11-15%         >15%

                  Selain Aspal
            2                   <11%     11-16%      16-23         >23%
                  dan Beton



     10
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15