Page 29 - Modul Etnosains Semangatttt
P. 29

Tahu kah kamu ?


















                                               Gambar 2.8 Sendang Sono dan Tradisi Rebo Wekasan
                                                                   Sumber: Dokumen Pribadi
                    Di Desa Suci, ada sebuah sendang yang istimewa dan disebut Sendang
             Sono.  Tahu  tidak  apa  yang  mebuat  sendang  ini  begitu  istimewa?  Nah,
             sendang  ini  punya  hubungan  erat  dengan  tradisi  rebo  wekasan.  Penasaran
             apa  itu  tradisi  rebo  wekasan?  Ini  lho,  tradisi  yang  dirayakan  pada  hari  Rabu
             terakhir di bulan Shafar.
                         Tradisi Rebo Wekasan, yang berakar dari Desa Suci di Kabupaten Gresik,

              memiliki  sejarah  yang  kaya.  Dimulai  pada  tahun  1483  Masehi,  dan  menjadi
              tradisi tertua di Tanah Jawa. Tradisi ini bermula ketika Syeh Jamaludin Malik,
              kerabat  Sunan  Giri,  menemukan  sumber  air  bersih  dan  diminta  Sunan  Giri
              untuk  menyebarkan  agama  Islam  ke  wilayah  barat  Kabupaten  Gresik.  Desa
              Polaman  menjadi  tempat  berdirinya  Masjid  sebagai  pusat  pendidikan  dan
              penyebaran agama Islam. Demi memenuhi kebutuhan air di wilayah tersebut,
              Sumur Gede dibangun, dan namanya tidak hanya mencerminkan ukurannya
              yang besar tetapi juga manfaat besar bagi masyarakat, seperti untuk bersuci.
              Namun, ketika daerah itu mengalami kekeringan, atas saran Sunan Giri, Syeh
              Jamaludin Malik menemukan sendang Sono di Kampung Polaman. Sendang
              ini  menjadi  sumber  mata  air  yang  melimpah,  memberikan  air  jernih  yang
              sangat  bermanfaat  bagi  warga  sekitar,  dan  kampung  tersebut  kemudian
              dinamai Kampung Suci atau Desa Suci.

                        Penemuan sendang ini, pada hari Rabu terakhir di bulan Shafar, menjadi
              titik awal dari tradisi Rebo Wekasan di Kabupaten Gresik. Sesuai tradisi Jawa,
              dan  mengikuti  pesan  Sunan  Giri,  pada  hari  tersebut  dilakukan  istighosah,
              pengajian,  doa  bersama,  mandi  malam  di  sendang,  dan  diakhiri  dengan
              shalat  malam.  Kegiatan  ini  merupakan  ungkapan  syukur  kepada  Allah  SWT
              atas ditemukannya sumber mata air, serta sebagai bentuk perlindungan dari
              bala  dan  penyakit.  Menurut  kepercayaan  ulama,  Allah  SWT  menurunkan
              320.000 sampai 500.000 lebih macam penyakit di bulan Shafar. Oleh karena
              itu, masyarakat di sekitar sini percaya dengan air yang ada di Sendang Sono.








     18      Perubahan Lingkungan
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34