Page 262 - FLIPBOOK MODUL BIOLOGI 2024/2025
P. 262
5. El Niño dan La Niña: Cuaca Ekstrem
Pada sekitar akhir bulan Oktober 2020, curah hujan di wilayah Indonesia begitu tinggi. Apa yang
sedang terjadi di wilayah Indonesia saat itu? BMKG yang memprediksi peningkatan akumulasi
curah hujan akibat fenomena La Niña terkait potensi curah hujan yang akan naik sebesar 20%
sampai dengan 40%.
Apa itu fenomena La Niña yang disebutkan oleh BMKG? Apa hubungannya dengan apa yang
terjadi di Indonesia? Apa hubungannya peningkatan suhu permukaan laut dengan fenomena
cuaca ekstrem di Indonesia? El Niño Southern Oscillation (ENSO) merupakan fenomena iklim
dimana sirkulasi atmosfer global berubah akibat suhu perubahan suhu permukaan air laut. ENSO
memiliki dua fase yang berlawanan dan satu fase tambahan, yaitu El Niño, La Niña, dan Netral.
a. El Niño
Gambar 8.7. Peristiwa El Niño di Indonesia
Sumber: spaceplace.nasa.gov/NASA (2019)
Peristiwa El Niño merupakan peristiwa meningkatnya suhu permukaan laut Samudera Pasifik
tropis bagian timur dan tengah di atas rata-rata normal suhu permukaan laut. Pengaruh
peristiwa El Niño di wilayah Indonesia adalah curah hujan cenderung berkurang.
Sementara di Samudera Pasifik tropis, curah hujan meningkat. Angin permukaan tingkat
rendah yang biasanya bertiup dari timur ke barat (angin timur) di sepanjang ekuator
mengalami penyimpangan arah, sehingga angin bertiup dari arah barat ke timur (angin barat).
b. La Niña
Gambar 8.8. Peristiwa La Niña di Indonesia
Sumber: Concernusa.org/NASA (2019)
Peristiwa La Niña merupakan peristiwa menurunkan suhu permukaan laut Samudera Pasifik
tropis bagian timur dan tengah di bawah rata-rata normal suhu permukaan laut.
Pengaruh peristiwa La Niña di wilayah Indonesia adalah curah hujan cenderung meningkat.
Sementara di Samudera Pasifik tropis, curah hujan menurun. Angin timur laut yang normal di
sepanjang ekuator menjadi lebih kuat.
c. Netral