Page 123 - BUKU PANDUAN PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI
P. 123

1)  Klasifikasi  artifisial:  Klasifikasi  ini  melibatkan

                            pengelompokkan  bahan  pustaka  berdasarkan  sifat-
                            sifat fisik atau atribut lain yang terdapat pada bahan

                            pustaka  tersebut.  Contohnya,  pengelompokkan
                            berdasarkan warna sampul buku, ukuran tinggi buku,

                            judul buku, atau pengarang buku.

                        2)  Klasifikasi  fundamental:  Klasifikasi  ini  berfokus
                            pada mengelompokkan bahan pustaka berdasarkan isi

                            atau subjek buku tersebut. Klasifikasi jenis ini lebih
                            sesuai  digunakan  dalam  pengelolaan  koleksi

                            perpustakaan  karena  kebanyakan  pemustaka  akan

                            mencari informasi berdasarkan subjek yang mereka
                            minati, bukan berdasarkan atribut fisik seperti warna

                            sampul  atau  ukuran  buku.  Klasifikasi  fundamental
                            membantu  dalam  penyusunan  koleksi  perpustakaan

                            berdasarkan  subjek,  sehingga  memudahkan  akses
                            pemustaka  terhadap  materi  yang  relevan  dengan

                            minat atau kebutuhan mereka.


                              Klasifikasi  di  perpustakaan  memiliki  dua  fungsi

                        utama,  yaitu  sebagai  alat  penyusunan  buku  di  rak  dan
                        sebagai  sarana  penyusunan  entri  bibliografis  dalam

                        katalog  tercetak,  bibliografi,  dan  indeks  dalam  tata

                        susunan sistematis (Basuki, 2019). Lebih lanjut, sebagai




                                           122
   118   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128