Page 279 - Akuntansi Dasar Kelas X
P. 279

NERACA SALDO SETELAH

                                                    PENUTUPAN




                            A.  Pengertian dan Kegunaan Neraca Saldo setelah Penutupan



                               Post closing trial balance     Setelah membuat jurnal penutup,
                               dibuat untuk memastikan   tahap selanjutnya dalam siklus  akuntansi
                              bahwa akun di buku besar   adalah menyusun Neraca Saldo Setelah
                                       telah seimbang   Penutupan (post closing trial balance).


                                   Tujuan dibuat neraca saldo setelah penutupan adalah
                            memastikan bahwa buku besar telah seimbang sebelum memulai
                            pencatatan data akuntansi pada periode berikutnya.

                            B.  Bentuk-bentuk Neraca Saldo setelah Penutupan.
                                   Neraca saldo setelah penutup dapat dibuat dari saldo-saldo buku
                            besar setelah jurnal penutup diposting ke buku besar masing-masing.
                            Bisa juga diambil dari saldo-saldo yang ada di neraca di neraca lajur, atau
                            dari laporan keuangan neraca. Neraca saldo setelah penutupan adalah
                            akun-akun  riil saja. Sedang akun sementara (akun Nominal) sudah
                            ditutup sehingga bersaldo nol. Bentuk neraca  saldo setelah penutupan
                            sebagai berikut:
                            1. Nama perusahaan
                            2.  Judul  yaitu Neraca Saldo Setelah Penutupan
                            3. Tanggal pembuatan


                                   Setelah judul dibuat maka membuat kolom-kolom sebanyak 4
                            kolom yang berisi:

                            1.  Kolom 1 : Kode Akun
                            2.  Kolom 2 : Nama Akun
                            3.  Kolom 3 : Debit
                            4.  Kolom 4: Kredit





                                                                                                262
   274   275   276   277   278   279   280   281   282   283   284