Page 21 - E-Modul Termodinamika DIII Teknik Kimia
P. 21

TERMODINAMIKA



             suatu sistem. Secara umum, intensif mengacu pada kata sifat yang mengacu pada kegiatan yang fokus

             dan bersungguh-sungguh. Sedangkan ekstensif bermakna mempunyai jangkauan yang lebih luas.
                1.  Sifat ekstensif

                    Sifat ekstensif berarti sifat materi yang tergantung pada jumlah materi dalam sampel. Massa
             suatu objek adalah ukuran jumlah materi yang dikandung suatu objek. Suatu materi berukuran kecil

             akan memiliki massa kecil, sedangkan sampel yang lebih besar akan memiliki massa yang lebih besar.

             Sifat ekstensif yang lain adalah volume. Volume merupakan ukuran ruang yang ditempati oleh objek
             itu. Jadi yang termasuk kategori sifat ekstensif adalah :

             •   Massa. Semakin banyak materi, maka akan semakin besar jumlah massa dari materi tersebut.

             •   Volume. Semakin besar ukuran suatu materi, maka akan semakin besar pula jumlah volume dari
                 materi tersebut.

                2.  Sifat intensif
                    Sifat intensif merupakan sifat dari sebuah materi yang sama sekali tidak bergantung pada jumlah

             serta  ukuran  materi  itu  sendiri  dan  tidak  dapat  diakumulasikan.  Dengan  kata  lain,  sifat  intensif

             bergantung  pada  jenis  materi  dalam  sampel  dan  bukan  pada  jumlahnya.  Contohnya  adalah
             konduktivitas listrik suatu zat yang haya bergantung pada jenis zat. Seperti perak, emas, dan tembaga

             yang merupakan konduktor listrik sangat baik. Sifat intensif lainnya adalah warna, suhu, kerapatan, dan
             kelarutan, volume spesifik, tekanan dan temperatur.


                1.6.1. Volume Spesifik

                    Dalam termodinamika, volume  spesifik dari  suatu  zat  merupakan  rasio  volume  zat  terhadap

                                                                                           1
             massanya.  Volume  spesifik  didefinisikan  sebagai  kebalikan  dari  densitas,     = ,  yaitu  volume  per
                                                                                             
             satuan massa. Sepertihalnya densitas, volume spesifik merupakan sifat intensif, satuan SI untuk densitas

                         3
                                                3
             adalah kg/m  dan volume spesifik m /kg, kadang-kadang satuan densitas dan volume spesifik dalam
                    3
                                                                                   3
                                                                            3
                            3
             grm/cm  dan cm /grm. Satuan inggris untuk densitas dalam lbm/ft  dan ft /lbm.
                    Pada aplikasi tertentu, penulisan volume spesifik akan lebih mudah jika diberi dalam basis molar
             dibandingkan dengan basis massa. Jumlah suatu senyawa dapat diberikan dalam basis molar sebagai
             kilomol (kmol) atau mol pound (lbmol). Jumlah kilomol suatu senyawa, n, dapat diperoleh dengan






              POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA                                                                    Page 21 of 68
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26