Page 36 - E-book

4. Dibutuhkan sedikit.

Enzim dibutuhkan dalam jumlah sedikit karena enzim dapat mem-

percepat reaksi kimia tanpa berubah setelah proses reaksi selesai sehingga

satu enzim dapat digunakan untuk reaksi secara berulang selama enzim itu

sendiri tidak rusak (Wahyudiati, 2017). Enzim dapat bekerja secara berulang

kali atau reusable dalam satuan waktu tertentu. Sejumlah kecil enzim dapat

digunakan untuk reaksi kimia dengan sejumlah besar substrat. Enzim

memiliki angka pergantian yang tinggi. Angka pergantian adalah ukuran

aktivitas enzim. Biasanya dinyatakan sebagai jumlah molekul substrat yang

dapat diubah menjadi produk yang dikatalisis oleh satu molekul enzim per

satuan waktu. Misalnya, angka turnover untuk enzim katalase adalah

600.000. Artinya, satu molekul enzim katalase dapat mengkatalisis

penguraian sekitar 600.000 molekul hidrogen peroksida per detik menjadi air

dan oksigen pada suhu tubuh (Ching dan Arunasalam, 2009).

RINGKASAN

1. Enzim merupakan molekul biologis berupa protein yang memiliki

fungsi sebagai biokatalisator.

2. Komponen-komponen enzim berupa holoenzim, apoenzim, kofaktor,

koenzim, gugus prostetik dan ion-ion anorganik.

3. Cara kerja enzim dijelaskan oleh dua teori yaitu teori gembok dan

kunci (lock and key) serta teori kecocokan induksi (induced fit).

4. Faktor-faktor yang mempengaruhi kerja enzim meliputi temperatur,

pH, konsentrasi enzim dan substrat, aktivator serta inhibitor.

5. Sifat-sifat yang dimiliki oleh enzim meliputi biokatalisator, spesifik,

protein, dan dibutuhkan sedikit.

BIOLOGI-ENZIM 25