Page 15 - E-LKPD PROJECT BASED LEARNING BERBASIS LITERASI KIMIA PADA MATERI SENYAWA KARBON SUB MATERI ALKOHOL KELAS XII SMA/MA
P. 15
Limbah sisa penggilingan batang tebu disebut ampas/bagas. Ampas tebu
mengandung substrat lignoselulostik potensial untuk produksi bioetanol, karena
mengandung kandungan gula tinggi, dapat diperbaharui, murah, dan banyak tersedia.
Ampas tebu ternyata dapat diolah menjadi bahan pembuatan bioetanol. `
(a) (b)
Gambar 2. Pengolahan Ampas Tebu, (a) Bioetanol, (b) Biogas
Bioetanol (C H OH) merupakan senyawa etanol yang didapatkan dari rekayasa
2 5
biomassa (tanaman) yang mengandung komponen gula, pati, maupun selulosa melalui
proses biologis (enzimatik dan fermentasi). Tumbuhan yang potensial untuk
menghasilkan bioetanol antara lain tanaman yang memiliki kadar karbohidrat tinggi,
seperti tebu, nira, aren, sorgum, ubi kayu, jambu mete (limbah jambu mete), garut,
batang pisang, ubi jalar, jagung, bonggol jagung, jerami, dan bagas (ampas tebu).
Bioetanol merupakan salah satu bahan bakar terbarukan yang dapat digunakan
sebagai sumber alternatif pengganti bahan bakar fosil. Bioetanol dinilai sebagai bahan
bakar yang lebih ramah lingkungan. Bioetanol dapat digunakan sebagai pengganti bahan
bakar minyak tergantung dari tingkat kemurniannya. Bioetanol dengan kadar 95-99%
dapat dipakai sebagai bahan substitusi premium (bensin) sedangkan kadar 40% dapat
dipakai sebagai substitusi bahan bakar minyak tanah.
Berdasarkan penjelasan diatas, Bagaimana cara Ananda membuat bioetanol dengan
memanfaatkan ampas tebu yang ada di sekitar?
Untuk Kelas XII/Semester II 3
KIMIA SMA/MA