Page 12 - Modul Ikatan

Kestabilan unsur erat kaitannya dengan Kaidah Oktet dan Kaidah Duplet

Apa kaidah oktet dan kaidah duplet itu? Apa perbedaan mereka?

KAIDAH OKTET

Notes Aturan dimana atom-atom akan cenderung mempunyai
8 elektron pada kulit terluarnya seperti konfigurasi
elektron unsur-unsur gas mulia selain Helium.

Contoh : 8O
Atom Oksigen yang memiliki elektron valensi 6 masih belum stabil, dan agar stabil
maka oksigen menarik 2 elektron sehingga jumlah elektron valensinya menjadi 8 dan
sesuai dengan kaidah oktet.

KAIDAH DUPLET

Aturan dimana atom dengan nomor kecil akan cenderung mempunyai 2 elektron di kulit
terluarnya seperti Helium jika berikatan dengan atom lain.

Seperti misalnya : 1H dan 3Li

Hidrogen memiliki elektron valensi 1. Apabila berikatan dengan atom lain,
hidrogen akan menerima 1 elektron sehingga elektron valensi hidrogen menjadi bernilai
2 agar stabil dan sesuai dengan kaidah duplet. Begitu pula yang terjadi pada atom Li.

Ion

Dalam mencapai suatu kestabilan,

unsur-unsur selain Gas Mulia (Golongan
VIIIA) akan membentuk Ion. Kation Anion
Ion dibedakan menjadi dua, yaitu kation Anion
dengan unsur bermuatan (+) yang artinya
unsur melepaskan elektron dan anion Melepaskan Menerima
dengan unsur bermuatan (-) yang artinya elektron elektron
menarik atau menerima elektron.

Bermuatan Bermuatan

positif negatif

Jika kita bersungguh-sungguh, kita akan sukses 22 3