Page 68 - Modul Ikatan
P. 68
GLOSARIUM
Afinitas elektron: energi yang terlihat pada saat suatu atom netral menerima
elektron
Anion: ion bermuatan negatif
Dipol sesaat: dipol yang terbentuk akibat induksi molekul dipol yang bermuatan
positif terhadap awan elektron molekul yang tidak memiliki dipol
Dipol: Pengkutuban berdasarkan keelektronegatifan pada senyawa polar
Duplet: atom memiliki jumlah elektron valensi = 2 sehingga menjadi atom stabil
Elektronegativitas: kecenderungan suatu atom untuk menarik elektron
Energi ionisasi: energi yang diperlukan untuk melepas elektron dari atom netral
Energi kisi: energi yang dibutuhkan untuk memisahkan ion-ion dari senyawa
ionik sampai jarak yang tak terbatas
Gaya antarmolekul: gaya yang terjadi akibat interaksi antar molekul akibat
keelektronegatifan atom dari molekul-molekul
Gaya elektrostatis: interaksi muatan positif dengan muatan negatif
Gaya intramolekul: gaya yang terjadi di dalam molekul
Gaya London: ikatan van der waals berupa gaya tarik-menarik antardipolsesaat
Gaya van der waals: gaya antar molekul kovalen polar yang tidak memiliki
ikatan hidrogen atau ikatan antarmolekul nonpolar
Ikatan hidrogen: ikatan antarmolekul dengan atom hidrogen berikatan dengan
atom yang memiliki keelektronegatifan tinggi
Ikatan ion: ikatan yang terjadi karena interaksi anion dan kation
Ikatan kimia: ikatan yang terjadi antar atom/molekul untuk mencapai kestabilan.
Ikatan kovalen polar: ikatan kovalen dimana pasangan elektron ikatan tertarik
lebih kuat ke salah satu atom sehingga terjadi pemisahan muatan dan terbentuk
dipol
Ikatan kovalen: ikatan antaratom nonlogam yang terjadi melalui pemakaian
pasangan elektron bersama.
Kation: ion bermuatan positif
Momen dipol: hasil perkalian antara nilai muatan dan jarak antarmuatan
Oktet: atom memiliki jumlah elektron valensi = 8 sehingga menjadi atom stabil
Stop Wishing. Start Doing 59