Page 90 - Akuntansi

2.KLASIFIKASI PENERIMAAN PEMBIAYAAN DI DESA

Penerimaan pembiayaan meliputi sisa lebih anggaran (SiLPA)

tahun sebelumnya; pencairan dana cadangan; dan hasil
penjualan kekayaan desa yang dipisahkan.

SiLPA tahun sebelumnya. Sisa Lebih Perhitungan Anggaran
yang selanjutnya disebut SiLPA adalaH selisih lebih realisasi

penerimaan dan pengeluaran anggaran selama satu periode
anggaran. SiLPA paling sedikit meliputi:
Pelampauan penerimaan pendapatan terhadap belanja;

Penghematan belanja, dan
Sisa dana kegiatan yang belum selesai atau lanjutan.

SiLPA merupakan penerimaan pembiayaan yang digunakan untuk
1. Menutupi defisit anggaran apabila rea;isasi pendapatan
lebih kecil daripada realisasi belanja;

2. Mendanai pelaksanaan kegiatan lanjutan; dan
3. Mendanai kewajiban lainnya yang sampai dengan akhir tahun

anggaran belum selesai
Pencairan dana cadangan. Pencairan dana cadangan

merupakan kegiatan pencairan dari rekening Dana
Cadangan ke rekening desa yang dilakukan sesuai Peraturan

Desa yang mengatur hal tersebut. Pencairan Dana Cadangan
digunakan untuk menganggarkan pencairan Dana Cadangan
dari rekening Dana Cadangan ke Rekening Kas Desa dalam

tahun anggaran berkenaan.
Hasil penjualan kekayaan Desa yang dipisahkan kecuali

tanah dan bangunan. Hasil penjualan kekayaan desa
adalah penerimaan hasil penjualan kekayaan desa yang

dipisahkan dari tanah dan bangunan. Pembiayaan diperoleh
dari realisasi penjualan asset/kekayaan desa kepada pihak

ketiga. Penjualan kekyaan bersifat strategis harus dilakukan
melalui musyawarah desa terlebih dahulu yang selanjutnya
ditetapkan dalam peraturan desa atau keputusan kepala

desa yang mengcu pada ketentuan pengelolaan kekayaan
milik desa. Kekayaan milik desa dapat dijual hanya apabila

sudah tidak memiliki manfaat mendukung penyelenggaraan
pemerintahan desa dan/atu disetujui dalam musyawarah
desa.

84