Page 13 - E-MODUL SUDUT DAN GARIS SEJAJAR
P. 13

TOKOH MATEMATIKA ISLAM


                                                   KEGIATAN  BELAJAR 3

                                                         Omar  Khayyanm  memiliki  nama  lengkap  Ghiyat

                                                  al-Din  Abu’I  Fath  Umar    Ibn  Ibrahim  al-Nisaburi  al-
                                           MELUKIS DAN MEMBAGI SUDUT
                                                  Khayyami.  Ia  merupakan  salah  seorang  ilmuwan  dan

                                                  matematikawan muslim yang populer dan dikenal sebagai
                                                  seorang ahli dalam bidang matematik, astronomi, falsafah,


               Indikator                          obat-obatan  dan  sastra-puisi.  Di  bidang  matematika
                                                  terutama  geometri  dan  aljabar  secara  khusus  Omar
             1. Melukis sudut yang besarnya
                                                  Khayyam  memberikan  sumbangan  pemikiran  dan
             2. Membagi sudut menjadi dua sama besar
                                                  kontibusi yang besar.
                       Satu dari kontibusi Omar Khayyam yang penting, khususnya dalam bidang geometri

                adalah  dalam Risalah Omar Khayyam yang berjudul Fi Syarh ma Asykala min Musadarat
                Tujuan
                Kitab Uqlidis (Concerning the Difficulties of Euclid’s Elements)   yang disusun pada tahun
                1077. Buku ini berisikan kritikan Omar Khayyam terhadap teori Euclid tentang garis sejajar,
             1. Siswa mampu memahami cara melukis sudut
                dan menghubungkannya dengan teori perbandingan dan ukuran.
             2. Siswa mampu memahami cara menbagi sudut menjadi dua sama besar
                Sumber: https://idr.uin-antasari.ac.id/6631/





                                                         Abu Nashr Mansur ibnu Ali ibnu Iraq atau akrab

                                                 disapa  Abu  Nashr  Mansur  (960M-  1036  M)  merupakan

                                                 matematikawan  muslim  dari  Persia  tepatnya  Khwarazm

                                                 beliau  adalah  penemu  sudut  (berkaitan  dengan  Hukum

                                                 sinus) yang diungkap oleh Bill Scheppler dalam karyanya

                                                 bertajuk  al-Birun:  Master  Astronomer  and  Muslim

                                                 Scholar of the Eleventh Century.
                      Dalam bidang matematika, ia memiliki begitu banyak karya yang sangat penting dalam
               bidang  trigonometri.  Selain  itu  Abu  Nashr  Mansur  juga  berhasil  mengembangkan  karya

               seorang  ahli  matematika,  astronomi,  geografi  dan  ascrologi  Romawi  bernama  Claudius
               Plolemeus (90 SM-168 SM).

               Sumber: https://biografi.kamikamu.co.id/abu-nasr-mansur-ahli-matematika-penemu/





                                                                                                           
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18