Page 20 - Ketentuan Bersuci dari Hadats
P. 20
g. Membasuh kaki sampai mata kaki sebanyak 3x sambil menyila-nyila jari
kaki kanan dengan jari tangan kiri dan menyila jari kaki kiri dengan jari
tangan kanan.
h. Tertib (dilakukan secara berurutan)
i. Membaca doa setelah wudhu’.
َّ
َّ
َ
نِم يِنلع جا و َن يرهطَتملا َنِم يِنلع جاو َن يبوتلا َنِم يِنلع جا مهللا
ِ ِ
ُ
َّ ُ
ِ َّ
َ
َ
َ
َ
َ
َن ي ِ حِلَّصلا َك ِد اَبِع
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah aku orang yang selalu bertaubat, jadikanlah
aku orang yang selalu suci, dan jadikanlah aku sebagai hamba-Mu yang
shaleh”.
Hal-hal yang membatalkan wudhu’:
1. Keluar sesuatu dari qubul atau dubur, baik sengaja atau tidak.
2. Hilang akal karena gila, tidur, mabuk, dan sebagainya.
3. Bersentuhan kulit laki-laki dengan perempuan yang bukan mahrom yang
sudah balig (menurut mazhab Syafi’i).
4. Menyentuh kemaluan dengan telapak tangan secara langsung.
5. Murtad.
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VII SMP Semester 1 14