Page 23 - Ketentuan Bersuci dari Hadats
P. 23
Cara ini boleh dilakukan jika:
a. Tidak ada air dan telah berusaha mencarinya.
b. Berhalangan menggunakan air, misalnya karena sakit.
c. Telah masuk waktu salat .
Ber-tayammum itu mudah, caranya adalah sebagai berikut.
a. Niat (untuk dibolehkan mengerjakan salat).
“Aku niat bertayammum untuk dapat mengerjakan salat, karena Allah ta’ala.”
b. Mengusap muka dengan tanah (debu yang suci).
c. Mengusap tangan kanan hingga siku-siku dengan debu.
d. Mengusap tangan kiri hingga siku-siku dengan debu.
Cara yang dapat dilakukan untuk Tayammum
1. Berniat Tayamum, untuk dibolehkan mengerjakan shalat
2. Kedua telapak tangan ditempelkan di atas debu
3. Angkat tangan dari kumpulan debu tersebut lalu membersihkan debu
yang melekat pada tangan dari tanah/debu yang menggumpal dengan
menggerak-gerakkan tangan atau meniupnya secara perlahan.
4. Sapu muka dengan debu tersebut secara merata dari ujung dahi hingga
ujung dagu dan anak telinga kanan hingga anak telinga kiri.
5. Bersihkan sisa debu dari telapak tangan dengan menepuk-nepuk tangan
6. Tempelkan lagi telapak tangan di atas debu, tetapi di tempat yang
berbeda dari semula (bukan bekas tempat pertama) lalu membersihkan
debu yang menggumpal dengan meniupnya secara perlahan.
7. Letakkan telapak tangan kiri pada punggung telapak tangan kanan lalu
telapak tangan kiri menyapu bagian luar tangan kanan terlebih dahulu
dari punggung hingga siku tangan kanan. Lalu telapak tangan kiri
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VII SMP Semester 1 17