Page 131 - E-Modul Biologi
P. 131
b. Penentuan jenis kelamin bakal individu baru, bergantung pada kromosom X atau
Y yang dikandung sperma yang membuahi ovum tersebut.
c. Permulaan pembelahan, serta stadium-stadium pembentukan dan perkembangan
embrio (embrogenesis).
3) Embriogenesis
Embriogenesis merupakan suatu proses pembentukan dan pertumbuhan tingkat sel
dan perkembangan suatu organisme setelah terjadi pembuahan atau proses perkembangan
embrio selama 8 minggu pertama setelah fertilisasi. Embriogenesis ini adalah proses yang
terjadi setelah menyatunya ovum dan sperma. Pada awal minggu ke-9 sampai proses
persalinan, embrio ini disebut dengan fetus atau janin karena telah menyerupai bentuk
manusia. Proses embriogenesis ini terdiri dari pembelahan sel dan diferensiasi sel yang
terjadi pada saat tahap awal dari perkembangan embrio manusia. Diferensiasi merupakan
suatu proses dimana sel akan terspesialisasi sehingga nantinya setiap sel sudah memiliki
tujuan pembentukan melalui biosintesis sel yang spesifik. Embriogenesis terjadi secara
kompleks dan detail yang melibatkan aktivitas seluler dan molekuler (Errikson &
Wentzel, 2015)
4) Kehamilan dan kelahiran
a. Kehamilan
Kehamilan merupakan fertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa dan ovum
yang dilanjutkan dengan proses nidasi atau implantasi, jika dihitung dari fase
fertilisasi hingga lahirnya bayi, kehamilan berlangsung dalam waktu 40 minggu atau
10 bulan atau 9 bulan menurut kalender internasional. Mungkin kita telah
mengatuhinya bahwa kehamilan berlangsung selama tiga trimester, berdasarkan hal
tersebut bagaimana cara mengetahui pertumbuhan janin pada tiap trimester?
(Indikator inferensi, 4.2 sub menduga alternatif).
. Ibu hamil harus mempunyai pengetahuan sehingga mengetahui apakah
janinnya tumbuh sehat ataukah justru menjadi janin yang tidak berkembang. Dari
minggu ke minggu janin akan berkembang, mulai dari segumpal darah sampai
membentuk janin atau bayi dengan organ yang sempurna, seperti pada Gambar 4.13.
Modul Biologi Page 123