Page 13 - SalinanKesehatanMental_NaskahDianaVF
P. 13

pencegahan  dan  pengobatan  gangguan  mental  dengan  cara
               yang manusiawi sehingga  Ia dinobat sebagai “The Founder of
               the Mental Hygiene Movement”.
                     Pengalaman  Beers  sebagai  pasien  di  beberapa  rumah
               sakit    jiwa   yang    berbeda,    menjadikan      ia   semakin
               mendedikasikan  dirinya  dalam  bidang  kesehatan  mental.
               Selama  di  rumah  sakit,  ia  mendapatkan  pelayanan  atau
               pengobatan yang  kurang manusiawi (keras dan kasar), karena
               pada saat itu belum adaperhatian terhadap masalah gangguan
               mental serta penanganannya.
                     Selama 2 tahun mendapatkan perawatan di rumah sakit,
               Beers  mulai  memperbaiki  diri  dan  mulai  mengembangkan
               gagasannya  pada  tahun  terakhir  saat  ia  menjadi  paseien.
               Gagasan  yang  dicetuskannya  yaitu  mengenai  gerakan  untuk
               melindungi  orang-orang  yang  mengalami  gangguan  mental
               (insane  / orang gila). Setelah ia sembuh dari gangguan mental
               dan  menjalani    kehidupan  normal,  pada  tahun  1908  ia
               menindaklanjuti       gagasannya       dan     mempublikasikan
               autobiografinya  dengan  judul  “Mind  That  Found  It  Self”
               sebagai orang yang pernah menderita gangguan mental, yang
               kemudian  buku  tersebut  mendapat  sambutan  baik  dari
               William James, seorang pakar psikologi.
                     Beers  dalam  bukunya  yang  terbit  pada  tahun  1908,
               memberikan  tanggapan  dan  koreksi  terhadap  program
               pelayanan,  perlakuan  (treathment    )  yang  diberikan  kepada
               para pasien di rumah sakit-rumah sakit yang dianggap kurang
               manusiawi.  Ia  meyakini  bahwa  gangguan  mental  dapat
               dicegah dan dapat pula disembuhkan. Sehingga ia mereformasi
               lembaga-lembaga  yang  memberikan  perawatan  pada  orang-
               orang yang menderita gangguan mental.
                     Selanjutnya,  Beers  merancang  suatu  program  yang
               bersifat  nasional  dengan  tujuan  sebagai  berikut(Yusuf  2011).
                        ,
               Pertama mereformasi  program  perawatan  dan  pengobatan
               terhadap  orang-orang  yang  mengidap  penyakit  jiwa,  yakni
               yang    memiliki    gangguan     mental.  Kedua   ,   melakukan
               penyebaran  informasi  kepada  masyarakat  agar  mereka
               memiliki  pemahaman  dan  sikap  positif  terhadap  para  pasien

               gangguan mental. Ketiga, mendorong dilakukannya penelitian
               mengenaikasus-kasus  dan  pengobatan  gangguan  mental.



                                                            Kesehatan Mental | 5
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18