Page 31 - D:\apk\
P. 31
Ketika rongga terisi udara, volume air yang dipindahakan sama dengan berat kapal,
kapal selam mengapung. Ketika rongga katup atas dan bawah pada rongga kapal dibuka,
udara dalam rongga keluar atau air massuk mengisi rongga tersebut. Akibatnya, kapal selam
mulai tenggelam. Katup akan ditutup jika kapal selam telah mencapai kedalaman yang
diinginkan. Dalam keadaan tersebut, kapal selam dalam keadaan melayang. Jika katup udara
pada rongga dibuka kembali, volume air dalam rongga akan bertanbah sehingga kapal selam
akan tenggelam.
Jika kapal selam akan muncul ke permukaan dari keadaan tenggelam, air dalam rongga
dipompa keluar sehingga rongga hanya terisi udara. Dengan demikian, kapal selam
mengalami gaya apung sama dengan berat kapal selam. Akibatnya, kapal selam akan naik ke
permukaan dan mengapung.
d. Balon Udara
Balon udara adalah penerapan prinsip Archimedes di udara. Balon udara harus diisi
dengan gas yang bermassa jenis lebih kecil dari massa jenis udara atmosfer, sehingga, balon
udara dapat terbang karena mendapat gaya keatas, misalnya diisi udara yang dipanaskan
Contoh soal:
1. Sebuah benda memiliki berat 30N ketika ditimbang diudara dan ketika dimasukkan
3
kedalam air beratnya menjadi 22,5N.Jika massa jenis air 1000kg/m .Berapakah massa
jenis benda tersebut ?
Pembahasan :
3
Dik : ρair : 100kg/m
Wudara = 30N
Wair = 22,5N
Dit : ρbenda ....... ?
Penyelesaian :
ρbenda = m benda mbenda = Wo/g
Vbenda
FA = ρair g Vbenda
Wudara – Wair = ρair g Vbenda
5
30 – 22,5 = 10 x10xVbenda