Page 453 - BUKU GELORA KATA KATA FAHRI HAMZAH
P. 453

Dr. Fadli Zon, M.Sc
                                             29
                      SKANDAL PEMBERANTASAN KORUPSI, MEMPRETELI DPR


                  perlakuan yang sangat tidak etis oleh SEBUAH LEMBAGA
                  SAMPIRAN NEGARA YANG TIDAK DIPILIH OLEH
                  RAKYAT



                  KPK di sini telah melampaui kepatutan. Karena semua
                  hanya upaya kampanye dan membangun persepsi.
                  KPK dikendalikan oleh Public Relation Asing atas biaya
                  lembaga asing. Saya punya bukti.


                  Jika tidak ingin melihat Novanto sebagai pejabat
                  negara yang memimpin kamar legislatif, dengan segala

                  keistemewaan yang melekat pada dirinya yang dijamin
                  oleh UU sebagai pejabat tinggi negara, maka lihatlah
                  Novanto sebagai rakyat biasa.


                  Setiap warga negara, bersamaan kedudukan dalam
                  hukum. Bukan karena dia pejabat yang dibenci
                  rakyat lalu haknya yang sedang mencari keadilan dan
                  sedang melakukan berbagai upaya hukum yang legal
                  konstitusional ditolak.



                  Kita harus melihat alasan rasional Novanto dalam
                  berhadapan dengan hukum dibanding menjadi awam
                  yang larut pada caci maki yang sudah menempatkan
                  Novanto pada sidang opini publik sebagai penjahat


                                            447
   448   449   450   451   452   453   454   455   456   457   458