Page 156 - BUKU MENYERAP ASPIRASI MENCIPTAKAN SOLUSI
P. 156

MENYERAP ASPIRASI MENCIPTAKAN SOL USI

                   Data  Badan  Nasional  Pengelola Perbatasan  (BNPP)
                menyebutkan, Indonesia mempunyai garis batas darat
                sepanjang 3.106 kilometer yang melewati 187 wilayah
                Kecamatan, tersebar di 42 Kabupaten dari 13 Provinsi.  Dari
                jumlah  itu  10 daerah  yang masuk  Pusat  Kegiatan  Strategis
                Nasional (PKSN) yang terbagi di darat yaitu Aruk, Entikong,
                Badau, Atambua, Jayapura. Sementara di laut, yaitu Sabang,
                Ranai, Sebatik, Tahuna, dan Saumlaki.
                   Kebijakan  strategi pembangunan kawasan perbatasan
                haruslah  bermuara  pada  meningkatnya  kesejahteraan
                masyarakat.    Kebijakan     ini   meliputi   peningkatan
                infrastruktur transportasi darat  dan  laut,  penataan  ruang
                kawasan perbatasan, komoditas unggulan  daerah dan
                ekonomi kerakyatan, infrastruktur dasar seperti pemukiman,
                pendidikan  dan kesehatan, serta  sarana  dan prasarana
                pelayanan pemerintahan.
                   Untuk  memperkuat  pembangunan  wilayah  perbatasan,
                DPR-RI telah menyetujui  pengesahan Undang  Undang No.
                43 Tahun  2008 tentang Wilayah  Negara. Undang  Undang
                ini  antara lain  mengamanatkan  dibentuk  Badan  Nasional
                Pengelola Perbatasan (BNPP), sebagai  suatu  upaya  yang
                mengentaskan pembangunan di wilayah perbatasan.
                   Dengan daerah  perbatasan yang begitu  luas, Indonesia
                memerlukan suatu badan  yang aktif memperhatikan akan
                kelangsungan wilayah terdepan itu, sebagai wujud dari wajah
                Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). BNPP diharapkan
                bisa menjadi garda terdepan dalam menyelesaikan persoalan-
                persoalan batas wilayah NKRI dengan negara-negara lain.
                   Dalam  mengelola batas wilayah dan mengelola kawasan
                perbatasan, juga telah dibentuk  badan pengelolaan daerah.
                Bersama BNPP, badan  daerah ini  bertugas menetapkan
                kebijakan  program pembangunan  perbatasan, menetapkan



                134
   151   152   153   154   155   156   157   158   159   160   161