Page 7 - MAJALAH 214
P. 7

LAPORAN  UT AMA






                   Bahas Berbagai Isu Krusial, P20


                        Hasilkan ‘Chair’s Summary’





            Pertemuan parlemen anggota G20 yang dilaksanakan pada agenda The G20
            Parliamentary Speaker’s Summit (P20) memang tidak menghasilkan sebuah joint
            statement bersama. Meski demikian, pertemuan tersebut menghasilkan sebuah
            ringkasan pembicaraan atau chair’s summary.





                             TIDAK            memfasilitasi tetapi kelihatannya   tentu tentang pembangunan
                             disepakatinya    belum ketemu,” imbuhnya.         berkelanjutan dan green economy,
                             sebuah joint        Lebih lanjut, politisi Gerindra   terkait juga di dalamnya soal climate
                             statement        tersebut menjelaskan bahwa masih   change dan yang terakhir tadi soal
                             menurut Ketua    ada dua pandangan yang sangat    social inclusion dan gender equality,”
                             Badan Kerja      berbeda dari masing-masing delegasi   terang Fadli. lbia
                             Sama Antar-      mengenai konflik yang terjadi antara
                             Parlemen         dua negara tersebut, sehingga sulit
                             (BKSAP) Fadli    untuk mencapai kesepakatan.
            Zon adalah karena masih ada hal-hal   “Kalau kita lihat dari dua hari ini
            yang tidak disepakati oleh masing-  pernyataan-pernyataan dari sejumlah
            masing delegasi, utamanya terkait   negara Uni Eropa termasuk Inggris itu
            pandangan terhadap konflik yang   juga tentu saja mereka ingin ada satu
            terjadi antara Rusia dan Ukraina.   keinginan kecaman keras kepada
               “Ada banyak hal yang disepakati,   pihak Rusia, tapi di sisi lain pihak Rusia
            banyak poin. Tetapi ada beberapa   mengatakan bahwa mereka sangat
            hal yang tidak disepakati yang    menentang kecaman tersebut,
            masih perlu kerja keras, terutama   apalagi dikaitkan dengan sejarah dari
            yang terkait dengan pandangan     2014 dan soal referendum itu adalah
            soal perang antara Rusia dengan   kehendak dari masyarakat,” jelasnya.
            Ukraina. Itu tidak mencapai suatu    Meski begitu, menurutnya secara
            kesepakatan, sehingga kita tidak   keseluruhan isu-isu krusial telah
            ada satu joint statement yang     dibahas bersama dengan baik dalam
            konsensus, maka kita punya chair’s   forum P20 tersebut. Diantaranya
            summary,” jelas Fadli kepada      berkaitan dengan tantangan global,
            Parlementaria.                    ketahanan pangan dan energi,
               Posisi Indonesia sendiri, menurut   demokrasi dan peran parlemen,
            Fadli, menganut politik bebas     pembangunan berkelanjutan dan
            aktif yang tentu saja menghargai   ekonomi hijau, serta persoalan
            hukum internasional. Meski begitu,   climate change dan keterlibatan
            Indonesia sebenarnya ingin menjadi   sosial dan kesetaraan gender.
            jembatan dengan memfasilitasi        “Secara keseluruhan hasil dari
            melalui forum P20 tersebut. “Kita,   kemarin, telah membahas semua
            kan, menganut politik bebas aktif,   isu-isu krusial prioritas baik itu
            kita tentu saja menghargai hukum   terkait tantangan-tantangan global,
            internasional, tetapi kita sebenarnya   ketahanan pangan, ketahanan
            ingin menjadi bridge builder, kita   energi, soal demokrasi dan peran
            ingin menjadi jembatan, ingin     parlemen dan juga sebelumnya



                                                                          TH. 2022      EDISI 214      PARLEMENTARIA        7
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12