Page 361 - Problem Agraria, Sistem Tenurial Adat, dan Body of Knowledge Ilmu Agraria- Pertanahan (Hasil Penelitian Sistematis STPN 2015)
P. 361
Body of Knowledge Pertanahan 343
Body of knowledge pada tingkat mikro, salah satu sumber berasal dari
kompilasi US National Council of Examiners for Engineering and Surveying
(NCEES). Body of knowledge pada Tingkat mikro untuk kasus GIS dapat
diadopsi dari Association of American Geographers (AAG) and the University
Consortium for Geographic Information Science (UCGIS) [AAG 2006].
Pada tingkat mikro Body of knowledge surveying [Greenfeld, 2010],
didasarkan pada definisi FIG dan peran dari surveyor professional, body
of knowledge surveying ASCM memunculkan 5 bagian body of knowledge
yaitu
1) Body of knowledge penentuan posisi ; termasuk di dalamnya Geodesy,
GPS dan survey pengimpulan data lainnya;
2) Body of knowledge GIS; termasuk di dalamnya pemetaan dan kartografi
3) Body of knowledge citra; termasuk di dalamnya fotogrametri,
penginderaan jauh, teknologi berbasis citra/sensor seperti laser
sacaner;
4) Body of knowledge hukum; termasuk di dalamnya hukum batas,
hokum bisniss, dan hukum real property;
5) Body of knowledge pengembangan tanah; termasuk di dalamnya
konstruksi, perencanaan dan pengembangan desa/kota/wilayah.