Page 22 - SEJARAH SOSIAL JAMBI
P. 22
12
sebelah barat. Mengenai perincian dan letak ketinggian hutan
dari pennukaan laut, beserta perkiraan luas masing-masing se-
bagai berikut:
1) 0 s.d. 500 meter dari pennukaan laut seluas 3.458.430
hektar.
2) 500 s.d. 1000 meter dari pennukaan laut seluas 36.000
hektar.
3) 1000 s.d. 1500 meter dari pennukaan laut seluas 178.070
hektar.
4) 1500 s.d. keatas dari pennukaan laut seluas 25.000 hektar.
Dari hutan seluas itu terdapat bermacam-macam sumber keka-
yaan alam antara Jain kayu. rotan, damar, bambu dan berbagai
macam binatang.
Dari hasil perkayuan telah menarik pengusaha-pengusaha
kayu asing dan nasional untuk melakukan kegiatannya di
daerah inL kemudian kayu tersebut di samping untuk meme-
nuhi kebutuhan-kebutuhan dalam daerah juga diekspor ke Juar
negeri. Adapun jenis kayu-kayu tersebut di samping kayu me-
rantL juga terdapat jenis kayu bulian dan kayu balam sejenis
kayu besi dan lain-lain. 1 1 )
2.2 Perkembangan Demografi
Dari beberapa catatan sejarah Iambi, perkembangan ke-
pendudukan di daerah ini maka terlihat bahwa daerah Iambi
telah lama dijamah dan didiami baik oleh penduduk asli Iambi
maupun para pendatang. Baik itu pendatang yang berasal dari
berbagai daerah di Indonesia yang berstatus sebagai warga
Negara Indonesia asli, ataupun mereka yang datang dari bebe-
rapa Negara yang berstatus sebagai warga negara asing.
Menurut catatan penduduk di Iambi yang pertam!l di-
jurnpai pada tahun 1920, di mana pada tahun tersebut daerah
Iambi sudah didiami sejumlah 164.618 orang penduduk dengan
berbagai suku bangsa. dan sebagian terbesar di antaranya adalah