Page 27 - LKPD Harga Pokok Proses Revisi
P. 27
Akun Debit Kredit
Pembebanan Biaya Bahan Baku
Produk Dalam Proses-BBB Rp250.000.000
Persediaan Bahan Baku Rp250.000.000
Pembebanan Biaya Tenaga Kerja
Produk Dalam Proses-BTK Rp121.125.000
Beban Gaji Rp121.125.000
Pembebanan Biaya Overhead Pabrik
Produk Dalam Proses-BOP Rp147.962.500
Akun Biaya yang dikreditkan Rp147.962.500
Pencatatan Produk Jadi
Persediaan Produk Jadi Rp495.634.000
Produk dalam proses-BBB Rp235.552.500
Produk dalam proses- BTK Rp113.306.500
Produk dalam proses- BOP Rp146.775.000
Perhitungan:
Produk Jadi
BBB : 9.500 x Rp24.795= Rp235.552.500
BTK : 9.500 x Rp11.927= Rp113.306.500
BOP : 9.500 x Rp15.450= Rp146.775.000
Pencatatan Produk Dalam Proses
Persediaan Produk Dalam Proses Rp116.741.500
Produk Dalam Proses-BBB Rp61.987.500
Produk dalam proses- BTK Rp23.854.000
Produk dalam proses- BOP Rp30.900.000
a. Metode harga pokok FIFO
Sedikit berbeda dengan metode harga pokok rata-rata, perhitungan harga pokok
FIFO memiliki asumsi yang sama dengan saat belajar akuntansi perusahaan dagang.
Dimana, barang dalam proses awal akan diselesaikan terlebih dahulu. Sehingga
dalam perhitungan unit ekuivalen menggunakan metode FIFO sedikit berbeda
dengan yang sebelumnya. Untuk dapat memproyeksikan biaya produksi pada kasus
produksi 1 departemen dengan persediaan barang dalam proses awal maka dapat
diperhitungkan seperti bentuk pemodelan berikut:
XII AKL/II- PRAKTIKUM AKUNTANSI PERUSAHAAN MANUFAKTUR 22