Page 51 - LKPD Harga Pokok Proses
P. 51
Rangkuman
• Metode harga pokok proses adalah metode pengumpulan harga pokok
produksi yang digunakan oleh perusahaan yang mengolah produknya secara
massa.
• Karakteristik Metode Harga Pokok Proses: Sifat produksi terus menerus,
Produksi bersifat massa untuk mengisi persediaan di gudang yang siap dijual
, Produk yang dihasilkan bersifat standar, Biaya yang terjadi bersifat
homogen, Biaya dibebankan kesetiap unit dengan membagi total biaya
produksi dibagi dengan unit yang dihasilkan, dan Pengumpulan biaya
berdasarkan periode tertentu.
• Biaya Produksi terdiri dari 3 komponene utama yakni, Biaya Bahan Baku,
Biaya Tenaga Kerja, dan Biaya Overhead Pabrik.
• Dalam menghitung persediaan bahan komponen produksi terdapat dua
metode yang digunakan yakni metode Rata-rata tertimbang dan metode
FIFO.
• Setiap kasus memiliki karakteristik perhitungan yang berbeda hal ini
didasarkan oleh pehitungan unit equivalen yang berbeda-beda.
• UE (rata-rata terumbang)= Produk jadi + (PDP Akhir x % penyelesaian)
• UE (FIFO)= Produk Jadi + (PDP Akhir x %Penyelesaian)+((100%-
%penyelesaian) x PDP Awal)
• Laporan Harga Pokok Produksi akan menjadi dasar dalam perhitungan harga
jual produk, sesuai dengan tingkat margin yang diiinginkan oleh perusahaan.
• Selisih antara antara BOP yang dibebankan dan BOP yang Sesungguhnya
akan menjadi keuntungan dan kerugian yang diperhitungkan pada Laporan
Harga Pokok Penjualan
II AKL/II- PRAKTIKUM AKUNTANSI PERUSAHAAN MANUFAKTUR 45