Page 7 - Buku Ajar Biokimia 2 (Metabolisme)
P. 7
BAB 12 GLIKOLISIS DAN GLUKONEOGENESIS
1. ORIENTASI
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah yang direncanakan adalah mahasiswa
mampu bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri (CPMK-1), sedangkan kemampuan akhir pada pokok bahasan ini adalah Mahasiswa mampu menunjukkan sikap tanggungjawab untuk memahami glikolisis (Sub-CPMK1). Pengalaman belajar yang diperoleh mahasiswa merencanakan, melaksanakan dan melaporkan proyek, presentasi tugas kelompok, mengerjakan lembar kerja mahasiswa, membuat dan mensubmit Laporan di https://elearning.unsri.ac.id
A. GLIKOLISIS
Metabolisme adalah proses biokimiawi pembentukan molekul kompleks atau penguraiannya menjadi molekul sederhana di dalam sel makhluk hidup. Metabolisme dapat dibedakan menjadi 2 macam proses yaitu anabolisme (penyusunan) dan katabolisme (penguraian). Anabolisme adalah sintesis makromolekul seperti protein, polisakarida, lipid, dan asam nukleat dari molekul kecil atau sederhana. Sedangkan katabolisme adalah proses penguraian makromolekul menjadi molekul sederhana. Proses anabolisme dapat berlangsung di dalam sel mahluk hidup dengan menggunakan energi dalam bentuk adenosin triposfat (ATP), sedangkan proses katabolisme yang terjadi di dalam sel mahluk hidup menghasilkan energi. Seluruh proses metabolisme di dalam sel merupakan reaksi enzimatis.
1) Glukosa
Gukosa menempati posisi sentral dalam metabolisme tumbuhan, hewan, dan banyak mikroorganisme. Hal ini relatif kaya energi potensial, dengan demikian merupakan bahan bakar yang baik; oksidasi lengkap glukosa menjadi karbon dioksida dan air berlangsung dengan perubahan energi bebas standar sebesar 22.840 kJ/mol. Menyimpan glukosa sebagai polimer seperti pati atau glikogen, sel dapat menimbun sejumlah besar unit heksosa sambil mempertahankan osmolaritas
5
